Peduli Penanganan Stunting, Babinsa Dampingi Pembagian Makanan Tambahan (PMT)

Batang, - Babinsa dari Koramil 12/Tulis, Kodim 0736/Batang, Korem 071/Wijayakusuma Sertu Agung pagi tadi telah melakukan pendampingan Pembagian Makanan Tambahan (PMT) untuk anak yang terindikasi Stunting dari PT. BPI berupa 15 Paket bantuan diwilayah Desa ujung Negoro Kec. Kandeman Kabupaten Batang. Rabu (10/01/23).

Sasaran dari PMT ini adalah Balita yang mengalami kurang Gizi, Balita berat badan Kurang dan Balita dengan berat badan tidak naik, hal ini bertujuan agar berat badan Balita kembali naik secara adekuat mengikuti kurva pertumbuhan, berat badan kembali normal dan menjadi Gizi baik sehingga kondisi Stunting pada Balita dapat dicegah.

Baca juga: Kemenkumham Jateng Gelar Sosialisasi Teknis Pemasyarakatan Tentang Tata Laksana Kesehatan Mental/Jiwa Tahun 2022

Saat ditemui Sertu Agung mengatakan, Pemberian Makanan Tambahan (PMT) dari PT PBI ini sangatlah penting untuk pemulihan gizi anak-anak yang kekurangan asupan gizi. Tujuan Kegiatan ini sangat penting sekali dalam rangka pencegahan bayi lahir berat badan rendah dan untuk Balita yang berat badannya kurang, "ujarnya".

Kita berharap semoga dengan adanya pembagian makanan tambahan ini dapat membantu memulihkan kondisi anak yang termasuk dalam kategori stunting, sehingga tumbuh kembang anak dapat normal kembali seperti anak yang lain.

Baca juga: Kasad Terima Brevet Hiu Kencana Sebagai Warga Kehormatan Kapal Selam TNI AL

Kepada orang tua, kami harap agar paket makanan tambahan ini betul-betul diberikan kepada anaknya, dan pesan saya juga untuk kedua orang tua selalu perhatikan asupan Gizi yang masuk ketubuh anak, agar pertumbuhan anak dapat berkembang dengan baik dan sehat.

Semoga dengan pemberian makanan tambahan ini, angka anak yang terindikasi Stunting diwilayah Kabupaten Batang khususnya di Desa Ujung Negoro dapat berkurang jumlahnya, ”harapnya"

Baca juga: Lantik Pejabat PPNS, MPDN, dan Notaris Pengganti, Kakanwil Kemenkumham: Terus Asah Keterampilan dan Pengetahuan